Jakarta (ANTARA) - Juara bertahan FIBA World Cup 2019 Spanyol akan berlaga di Indonesia Arena Jakarta dalam kejuaraan FIBA World Cup 2023 bersama dengan negara lain di Grup G dan Grup H.
Dalam undian fase grup FIBA World Cup 2023 yang berlangsung di Manila pada Sabtu malam, Indonesia sebagai salah satu negara penyelenggara akan melangsungkan pertandingan Grup G dan H yang berisi tim unggulan dan sejumlah bintang NBA
FIBA World Cup 2023 digelar di tiga negara, Filipina, Jepang, dan Indonesia. Indonesia akan menggelar pertandingan dua grup, yakni Grup G dan H. Di dua grup ini, bercokol nama-nama besar di bola basket dunia.
Grup G diisi juara bertahan FIBA World Cup sekaligus juara FIBA EuroBasket 2022, Spanyol. Spanyol menjuarai FIBA World Cup 2019 di Cina dengan mengalahkan Argentina 95-75 di final. Spanyol akan ditantang Brasil, Iran, dan Pantai Gading di Grup G.
Pelatih Spanyol Sergio Scariolo kemungkinan akan mengandalkan kembali Ricky Rubio, point guard Cleveland Cavaliers yang menjadi MVP pada FIBA World Cup 2019.
Tim peringkat pertama di FIBA World Ranking Men ini juga bakal diperkuat dua bersaudara Guillermo Gustavo "Willy" Hernangómez (New Orleans Pelicans) dan Juancho Hernangomez (Toronto Raptors). Selain itu masih ada Usman Garuba (Houston Rockets) dan Santi Aldama (Memphis Grizzlies), serta bintang-bintang lokal lainnya yang bermain di Euroleague.
Brasil juga bukan tim sembarangan. Tim peringkat 13 di FIBA World Ranking Men ini merupakan dua kali juara dunia dan empat kali pemenang FIBA AmeriCup.
Brasil tak pernah absen berlaga di World Cup. Tim ini akan mengandalkan Bruno Caboclo, power forward yang membela klub Jerman Ratiopharm Ulm, tapi memiliki rekam jejak memperkuat Toronto Raptors, Sacramento King, Memphis Grizzlies, dan Houston Rockets.
Baca juga: Pau Gasol ditunjuk menjadi duta global untuk FIBA World Cup 2023
Adapun Pantai Gading adalah dua kali juara FIBA AfroBasket. Sementara Iran adalah tim peringkat 22 di FIBA World Ranking Men sekaligus juara Asia tiga kali.
Di Grup H bercokol Kanada, Prancis, Latvia, dan Lebanon. Kanada punya barisan pemain yang mentas di NBA, yakni Shai Gilgeous-Alexander, RJ Barrett, Jamal Murray, Andrew Wiggins, Kelly Olynyk, Nick Alexander-Walker, Cory Joseph, Dwight Powell, Oshae Brissett, Dillon Brooks, Khem Birch, Lugentz Dort, Shaedon Sharpe, Bennedict Mathurin, Andrew Nembhard, dan Caleb Houstan.
Sementara Prancis punya forntcourt Evan Fournier, Nicolas Batum, dan Rudy Gobert. Masih ada Theo Maledon, Frank Ntilikina, Joel Embiid, dan pemain remaja yang digadang-gadang menjadi draft pick pertama NBA 2023 Victor Wembanyama.
Latvia yang menjadi debutan di World Cup 2023 akan mengandalkan center Washington WIzards, Kristaps Porzingis. Sementara Lebanon berstatus runner up FIBA Asia Cup 2022 akan diperkuat point guard Wael Arakji yang menjadi MVP pada ajang tersebut.
Ketua Panitia Pelaksana (LOC) FIBA Basketball World Cup 2023 Budisatrio Djiwandono menyambut gembira hasil undian itu. Sebab, harapan untuk menyaksikan bintang-bintang top basket dunia beraksi di Jakarta terwujud. Tak tanggung-tanggung, sekelas juara bertahan Spanyol akan beraksi di ibu kota.
"Semua pecinta basket pasti senang dengan hasil undian ini. Kita akan menjadi tuan rumah pertandingan tim-tim dengan bintang-bintang kelas dunia," kata Budisatrio dalam keterangan tertulisnya.
"Ini kesempatan bagi kita untuk menunjukkan bahwa Indonesia siap sebagai tuan rumah memanggungkan pertandingan-pertandingan besar nanti. Saya berharap semua berjalan dengan baik dan pecinta basket di Indonesia akan datang menyaksikan langsung pertandingan-pertandingan di FIBA World Cup 2023 nanti," lanjut Budisatrio.
Baca juga: Kemenpora sambut dukungan Jepang untuk FIFA U-20 dan FIBA World Cup
Baca juga: Menpora sebut persiapan FIBA World Cup 2023 capai 97 persen
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023